Laptop adalah alat sangat membantu hampir semua orang, baik itu untuk keperluan bekerja, belajar, ataupun bermain game. Oleh karena itu bagi para pemilik laptop harus paham dan wajib mengetahui cara yang benar dalam proses instal ataupun uninstal aplikasi atau software di laptop, karena itu adalah dasar agar kamu tidak perlu repot-repot pergi ke toko atau service komputer dan itu pasti membutuhkan biaya padahal hal itu dapat diminimalisir dengan paham caranya yang sangat mudah dan simple.
Memang biasanya saat kita membeli laptop itu pasti sudah lengkap isi software – software utamanya seperti microsoft office, media player, dan yang lainnya. tapi terkadang dalam berjalannya waktu menggunakan laptop, biasanya ada program yang wajib kita instal saat itu juga, nah disinilah peran pemahaman dasar cara instal aplikasi di laptop dibutuhkan. Seperti misalanya mau install driver printer, ataupun program yang dibutuhkan untuk kamu bekerja.
Ada banyak kesalahan yang sering orang lalukan dalam instal software baru, seperti mengcopy program yang sudah diinstal dilaptop lain dan akhirnya eror dilaptop barunya, ini sangat jelas kesalahan mendarasar yang sering terjadi. Ada beberapa poin yang harus dipahami dalam hal instal aplikasi software atau driver baru di laptop, diantaranya adalah :
- Pastikan Software yang akan kamu instal itu sesuai dengan spesifikasi yang kamu butuhkan, misalnya driver printer, karena banyaknya seri printer tersebut jadi harus teliti saat menginstal apalagi saat kamu mendapatkan driver printer itu dengan cara menginstal menggunakan CD Driver bawaan printer atau download lewat internet.
- Jika Software atau driver printer tadi kamu download dari internet, pastikan mendownload driver yang benar, karena banyak sekali iklan yang seperti menjebak download driver padahal itu program lain bahkan bisa virus atau malware yang membahayakan sistem laptop kamu. Jadi kalo download sebaiknya dari website resminya.
- Saat mau memulai instal pastikan itu adalah akun administrator (jika laptop kamu ada beberapa user yang berbeda tipe). karena jika usernya hanya akun biasa, maka proses instalnya tidak bisa dilanjutkan, tapi kadang dia meminta password administrator dari laptop itu juga sih.
- Untuk memastikan lagi bisa dengan cara klik kanan pada setup program yang akan di instal, lalu pilih run as administrator.
- Dalam memilih folder, biasanya sudah otomatis masuk ke Data C – Program Files – nama program, nah kalo bisa jangan merubah folder destinasinya saat menginstal karena takutnya akan mempengaruhi kinerja laptop atau apabila di instal di folder lain takutnya ada yang terhapus dan programnya tidak bisa running atau eror. langkah selajutnya biasanya tinggal next – next saja.